Saturday, September 3, 2016

1001 Karomah As-Syekh Habib Saggaf bin Mahdi BSA


Cukuplah bagi mereka yang tidak meyakini adanya waliyullah dan karomahnya dengan 3 ayat berikut:
أَلَآ إِنَّ أَوۡلِيَآءَ ٱللَّهِ لَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ ٦٢ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَكَانُواْ يَتَّقُونَ ٦٣ لَهُمُ ٱلۡبُشۡرَىٰ فِي ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا وَفِي ٱلۡأٓخِرَةِۚ لَا تَبۡدِيلَ لِكَلِمَٰتِ ٱللَّهِۚ ذَٰلِكَ هُوَ ٱلۡفَوۡزُ ٱلۡعَظِيمُ ٦٤

Ingatlah, sesungguhnya wali – wali Allah itu, tidak ada ke khawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (yaitu) Orang – orang yang beriman dan mereka selalu bertaqwa. Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan) di akherat. Tidak ada perobahan bagi kalimat – kalimat (janji – janji) Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar.
Diriwayatkan dari Sayyidini Umar R.A
وروى عن عمر بن الخطاب قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: اِنّ من عبادالله أناس, ماهم بأنبياء ولاشهداء, يعبطهم الأنبياء واشهداء يوم القيامة بمكا نهم من الله. قالوا: يارسول الله تحبرنا بأمرهم؟ قال: هم قوم تحابوا بروح الله على غير أرحام بينهم, ولااموالؤ يتعاطونهم. فالله ان وجوههم لنور, وانّهم لعلى نور, لايخافون اذا خاف الناس, ولا يحزنون اذاخزن الناس. وقرأ هذه الأية (أَلَآ إِنَّ أَوۡلِيَآءَ ٱللَّهِ لَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ)
Nabi bersabda: ‘Sesugguhnya diantara hamba – hamba Allah ada beberapa manusia yang mereka itu bukan para nabi dan Syuhada. Allah memberlakukan sama dengan para Nabi dan Syuhada pada hari kiamat karena kedudukan di sisi Allah Ta’ala’. Para sahabat berkata: Wahai Rasulullah, apakah engkau akan memberitahukan kami siapakah mereka?’, Beliau bersabda: ‘Mereka adalah orang – orang yang saling mencintai dengan ruh dari Allah Ta’ala tanpa ada hubungan kerabat di antara mereka dan adanya harta yang saling mereka berikan’. ‘Demi Allah, sesungguhnya wajah – wajah mereka bercahaya dan sesungguhnya mereka berada di atas cahaya, mereka tidak merasa takut ketika orang – orang merasa takut dan tidak bersedih ketika orang – orangbersedih’. Lalu Beliau membaca surat Yunus ayat 62

Para Waliyullah itu orang – orang yang disifati dengan sifat لَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ (tidak merasa takut dan tidak bersedih), ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَكَانُواْ يَتَّقُونَ (beriman dan bertaqwa) dan ٱلۡبُشۡرَىٰ فِي ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا وَفِي ٱلۡأٓخِرَةِ (busyro di dunia dan akherat).Imam ash-Shawy dalam hasiyyahnya mengatakan ٱلۡبُشۡرَىٰ فِي ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا وَفِي ٱلۡأٓخِرَةِ itu adalah mimpi yang baik. Dikatakan juga ٱلۡبُشۡرَىٰ adalah ضهور الكرامات وقضاء الحوا ئج بسهلة  (tampak munculnya karomah dan dengan mudah mendapatkan kebutuhan dunia.
Tidak diragukan lagi bahwasanya Syekhuna  Al Kabir Al Habib Saggaf bin Mahdi bin Syekh Abu Bakar bin Salim, termasuk waliyullah karena sifat – sifat yang lima tersebut secara lahiriyah telah tampak pada orang banyak. Karomah kewaliannya sudah jelas sejak Beliau mondok.
Karomah yang Allah dhahirkan pada Abah (sapaan akrabnya-red) cukup banyak, baik yang dialami satu orang saksi, orang banyak atau melalui tutur katanya. Adapun yang akandisampaikan hanya sebatas yang diketahui, selain itu kami tidak bisa sebutkan karena ketidaktahuan kami. Antara lain:
-          Ketika akan mendirikan pondok ini, Beliaui’tikaf  di makam Rasulullah SAW.Saat itubisa saja mendirikan pondok pesantren di Negara manapun yang beliauinginkan karena keluasan ilmu yang dimilikinya tidak diragukan lagi. Beliau sangat menginginkan berjumpa dengan Rasulullah dalam keadaan sadar (yaqodzoh) dengan tujuan mengharapkan keridhoan dan isyarat dari Rasulullah. Namun yang datang justru wali – wali Allah sambil menyodorkan berbagai hal diantaranya ilmu, dunia, harta, karomah dan lain – lain agar beliau tidak perlu melanjutkan usaha tersebut. Dan semua itu tak sedikitpun menggoyahkan tekadnya. Akhirnya perjuangannyayang gigih tidak sia – sia karena setelah beberapa tahun, Rasulullah muncul di hadapannya dari hujrah(kamar) Nabi SAW.Lekas Beliau mengucapkan salam kepada-Nya. Nabi pun menjawab salamnya, dan dipeluknya eratseraya bersabda : “ارجع الى اندنسى فيها بركة. Akhirnya Beliau pulang ke Indonesia dan berdirilah pondok terakhirnya di Parung BOGOR yang bernama Pondok Pesantren Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School. (www,nuruliman.or.id)
-          Suatu ketika ada seorang tamu yang berziarah kepada beliau, meminta sebuah amalan. Abah mengijazahkan amalan sajaratun nuqud yang dijelaskan  bahwa siapa orang mengamalkannya akan memiliki pohon uang di depan rumahnya. Tamu tersebut tidak percaya akan hal itu. Tidak lama kemudian Beliau mengajak orang tersebut masuk ke dalam kamarnya.
Kamu mau lihat pohon uang itu bagaimana?”. Ujar Abah.
Iya, Bib.”, jawab tamu.
Itu, lihat!” Sambilmenunjuk ke arah jendela kamar.
Dan di luar jendela tampak pohon yang penuh dengan uang, berdaun uang. Terkejut si tamu. Lalu minta izin untuk keluar dari kamar ingin melihat dari dekat. Sesampainya di sana pohon tersebutraib. Seraya bertanya : “Mana pohonnya, Bib?”
Tadi kan sudah lihat”, Jawabnya enteng sambil tersenyum.
-          Setelah Idul Fitritahun 2009, beberapa hari kemudian Abah kedatangan tamu dari Madinah, bernama Syekh Jibril,seorang penjaga makam Rasulullah. Padahal Beliautidak kenal sebelumnya dengan orang tersebut. Dikatakan oleh Syekh Jibril yang datang ziarah bahwa semata – mata hanya untuk memberikan tongkat kepadanya atas perintah Rasulullah dalam perjumpaannya di dalam mimpi. Dan tongkat itu masih ada sampai sekarang.
-          Pernah suatu saat Abah pergi ke Bandung bersama Umi, istrinya untuk mengurus santri – santrinya agar Sekolah Tingginya mendapat legalitas dari koopertais Bandung. Sesampainya disana, Beliau tidak dilayani dengan baik. Rupanya birokrasi di sanasangat berbelit – belit,Beliau dan istrinya dioper ke sana -ke sini hingga hal itu membuatnya marah dan kecewa,dan pulang dengan tanpa hasil. Tatkala dalam perjalanan pulangnya, di tengah jalan keduanya singgah di rumah makan. Belum juga masuk ke tempat makan tersebut, kira – kira jam 3 sore terjadi gempa dahsyat berkekuatan 7,3 SR mengguncang Jawa Barat yang berpusat di 142 km barat daya Tasikmalaya,mengakibatkan puluhan ribu bangunan rumah, gedung pertokoan rusak. Bahkan terjadi longsor di Cianjur yang menyebabkan 11 rumah tertimbun. Peristiwa ini terjadi tanggal 02 september 2009. Tak lama setelah gempa berhenti, Abah ditelepon Bagian Koopertais Bandung yang hendak meminta maaf kepadanya.
-          Salah seorang teman Abah pernah suatu ketika merasa ragu akan kewaliannya. Dia sudah menziarahi para Habaib danKiai yang dikatakan waliyullah dan merasa kagum pada mereka. Sedangkan menurutnya, kelebihan Beliau hanya sebatas memberi makan orang banyak saja. Suatu hari orang tersebutUmroh, terlintas kembali keraguan akan Abah di depan makam rasululah. Tiba – tiba muncul suara tanpa rupaseraya berkata:
هو قطب الاولياء هذا الزمان
sepulang dari umroh langsung dia menziarahinya dan menceritakan semua kejadian itu. Dan Abah berpesanpadanya, “Jangan kau buka ini kecuali saya sudah tidak ada”. Maka sampailah kisah ini setelah Beliau wafat.
Sebenarnya masih banyak lagi yang belum diceritakan antara lain. Abah meminum muntah gurunya yang Abah lihat adalah nur, Abah ‘uzlah dalam kamar selama 5 tahun, setiap malam didatangi rasulullah sampai kasyafnya terbuka, Abah dapat/ membeli batu mulia batu mulia dari Nabi Khidir, Abah dapat uang dari makam aulia, pintu makam wali tersebut terbuka sendiri dan ketika tahlil nisannya ikut bergoyang, seorang ibu wali satri bertemu Abah sudah wafat satu tahun yang lalu, beberapa wali wali santri yang sedang umro melihat Abah di Makkah sedang sholat di dekat Ka’bah padahal Abah sudah wafat 6 bulan yang lalu, Abah sering memberi uang dengan jumlah yang pas sesuai dengan kemauan orang itu. Abah mengusir iblis yang mau masuk ke pondok, Abah tahan ruh santri yang mau meninggal yang hendak dibawa malaikat maut, Abah bertemu dalam mimpi Nabi – Nabi, Abah mendapat ilmu hanya dengan makan banyak, bertemu Nabi Khidir yang sebelumnya menyerupai anjing, setiap orang yang bermimpi Nabi pasti disitu ada Abah dan Rasulullah atau Rasululah seperti Abah, Abah pernah pergi bersama habib Husein (anaknya habib Umar bin Muhammad bin Hud al Athos) seharian penuh keliling – keliling kebunnya padahal Cuma satu jam, setel;ah habib umar bin Muhammad bun Hud al Athos meninggal Abah disuruh menggantikan kedudukan maqomnya tapi Abah menolak, Abah juga memiliki sorban berwarna putih yang bisa mengeluarkan uang. Sorban tersebut didapatkannya dari habib Sholeh Tanggul, Abah pernah ditelepon saat ta’lim tafsir, muridnya yang berada di Singapur berkata “mengapa Abah tidak mampir kerumahnya selepas mengajar/ ceramah, padahal Abah waktu itu tidak pergi kemana pun, Abah dapat mendengar rintihan orang yang sedang disiksa kubur, santri melihat Abah jalan – jalan di kebun milik pondok, padahal Abah sedang keluar, Abah juga pernah didatangi perempua berjilbab yang mengatakan bahwa habib jangan hanya menerima laki – laki saja, perempuan juga. Setelah Abah mengiyakan perempuan itupun menghilang, pernah datang tamu yang meminta Abah berjanji untuk memberikan Syafaat padanya nanti di akherat, dll.
Belum lagi kejadian yang pernah dialami oleh manyak orang – orang di sekitar beliau. Dan karomah beliau yang juga tidak bisa orang pungkiri adalah memberi makan puluhan ribu santri. Orang lain menafkahi satu keluarga saja sudah kepayaha, baghaimana dengan hal ini, Abah dapat menafkahi puluhan ribu santri?
Kami menyusun ini semata – mata hanya mengharap keberkahan dari guru besar kita, dan ampunan dari Allah SWT. Sebagaimana yang dikatakan seorang ‘Arif Billah:
ان من ....تاريخ ولى الله تعالى كان معه فى الجنّة, ومن طالع اسمه فى التاريخ حباله كانما زاره. ومن .زار ولياغفرت دنوبه عالم يؤذه او يؤذ مسلما في طريقة

Sumber : Ust. Muhammad Nur , Murid senior Habib Saggaf bin Mahdi

No comments:

Post a Comment